Rabu, 26 Desember 2012

SALAH SATU GOLONGAN POLISAKARIDA ADALAH GLIKOGEN

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang
            Glikogen merupakan simpanan karbohidrat dalam bentuk glukosa di dalam tubuh yang berfungsi sebagai salah satu sumber energi. Terbentuk dari mokekul glukosa yang saling mengikat dan membentuk molekul yang lebih kompleks, simpanan glikogen memilik fungsi sebagai sumber energi tidak hanya bagi kerja otot namun juga merupakan sumber energi bagi sistem pusat syaraf dan otak.
Struktur Glikogen

            Di dalam tubuh, jaringan otot dan hati merupakan dua kompartemen utama yang digunakan oleh tubuh untuk menyimpan glikogen. Pada jaringan otot,glikogen akan memberikan kontribusi sekitar 1% dari total massa otot sedangkan di dalam hati glikogen akan memberikan kontribusi sekitar 8-10% dari total massa hati. Walaupun memiliki persentase yang lebih kecil namun secara total jaringan otot memiliki jumlah glikogen 2 kali lebih besar di bandingkan dengan glikogen hati.
           Glikogen digunakan pada hewan sebagai karbohidrat cadangan, dimana fosfat dan glukosa dapat dilepaskan bila diperlukan. Glukosa penyimpanan itu sendiri tidak akan berguna, karena dalam konsentrasi tinggi sel akan membuat-nya sangat hipertonik dan karena itu, akan menyebabkan masuknya air. Sebaliknya, glikogen tidak larut hanya memiliki aktivitas osmotik rendah.
Glikogen, seperti amilopektin pada tanaman, adalah suatu homopolimer bercabang glukosa. Glukosa residu dihubungkan oleh suatu α1,  4-glikosidik. Setiap residu glukosa kesepuluh atau lebih memiliki ikatan α1-6 ke glukosa lain. Cabang-cabang ini diperpanjang oleh tambahan ikatan α 1-4 glukosa residu.  Struktur ini menghasilkan pohon berbentuk molekul yang terdiri dari hingga 50000 residu (M> 1 107 Da). Glikogen hati tidak pernah benar-benar terdegradasi.  Struktur bercabang glikogen memungkinkan pelepasan  cepat residu gula. Enzim degradatif paling penting, glikogen fosforilase, memotong residu satu demi satu setelah didapat glukosa1-fosfat. Selanjutnya, degradasi akan terjadi hingga terbentuk glukosa.
Manusia dapat menyimpan hingga 450 g glikogen-sepertiga di hati dan hampir semua dari sisanya dalam otot. Glikogen yang berada dalam organ lain rendah. Glikogen hati ini terutama digunakan untuk mempertahankan kadar glukosa darah sedangkan glikogen otot berfungsi sebagai energi cadangan dan tidak terlibat dalam regulasi glukosa darah.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Glikogen
Glikogen adalah molekul polisakarida yang tersimpan dalam sel-sel hewan bersama dengan air dan digunakan sebagai sumber energi. Ketika pecah di dalam tubuh, glikogen diubah menjadi glukosa, sumber energi yang penting bagi hewan. Banyak penelitian telah dilakukan pada glikogen dan perannya dalam tubuh ,sejak itu glikogen diakui sebagai bagian penting dari sistem penyimpanan energi tubuh. 
Struktur Molekul Glikogen
Hewan memperoleh molekul ini dari karbohidrat, memproduksi dalam hati, otot, dan saluran pencernaan selama proses pencernaan. Glikogen disimpan dalam jaringan otot dan di hati,. Pada manusia, tubuh dapat menyimpan sekitar 2.000 kilokalori glikogen pada waktu tertentu. Ketika orang makan, kondisi yang segar, dengan tubuh yang bekerja untuk menjaga kadar stabil sehingga ada pasokan energi. (8)
Pada jaringan otot, glukosa yang tersimpan dalam bentuk glikogen dapat digunakan secara langsung oleh otot tersebut untuk menghasilkan energi. Begitu juga dengan hati yang dapat mengeluarkan glukosa apabila dibutuhkan untuk memproduksi energi di dalam tubuh. Selain itu glikogen hati juga mempunyai peranan yang penting dalam menjaga kesehatan tubuh yaitu berfungsi untuk menjaga level glukosa darah.
            Sebagai sumber energi simpanan glikogen yang terdapat di dalam tubuh secara langsung akan mempengaruhi kapasitas/ performa seorang atlet saat menjalani program latihan ataupun juga saat pertandingan. Secara garis besar hubungan antara konsumsi karbohidrat, simpanan glikogen dan performa olahraga dapat di simpulkan sebagai berikut:
1.         Konsumsi karbohidrat yang tinggi akan meningkatkan simpanan glikogen tubuh. 
2.         Semakin tinggi simpanan glikogen maka kemampuan tubuh untuk melakukan   aktivitas fisik juga akan semakin meningkat.
3.         Level simpanan glikogen tubuh yang rendah menurunkan/membatasi kemampuan   atlet untuk mempertahankan intensitas dan waktu latihannya.
4.         Level simpanan glikogen tubuh yang rendah menyebabkan atlet menjadi cepat lelah   jika dibandingkan dengan seorang atlet dengan simpanan glikogen tinggi.
5.         Konsumsi karbohidrat setelah latihan/pertandingan akan mempercepat   penyimpanan glikogen yang kemudian juga akan mempercepat proses pemulihan   (recovery) seorang atlet.(1)

masih ingin tahu lebih lengkap dan banyak mengenai Glikogen ?? silahkan download Gratis pada Link di bawah ini :)
Link ===> download Glikogen - Pdf

Gimana dah di download mengenai Glikogen nya? apabila masih kekurangan di mohon pembaca memberi masukkannya pada kolom komentar ya untuk koreksi penulis kedepannya.. terima kasih :)
=================================================================
Kenapa Hidup selalu ada ALASAN ???


Follow twitter @ardas__bgenk or Facebook : Hardiansyah GS
email : drh.hardiansyah@gmail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar